TIMNAS INDONESIA, RAWK!

Mengagumkan. Itu kata yang pas buat Timnas sepakbola Indonesia saat ini. Bermain penuh determinasi, mereka mampu membuat masyarakat yang tidak suka sepakbola khususnya sepakbola Indonesia, menjadi cinta dan fanatik. Semua menjadi padu, bersatu untuk mendukung 'Garuda'.

Cukup takjub juga melihat euforia sekarang. Di timeline twitter gue, yang tadinya cuma sedikit yang membahas sepakbola, tiba-tiba menjadi ramai begitu timnas Indonesia bermain. Seakan gue memfollow orang-orang yang memang fanatik sepakbola sejak dulu.

Apa yang membuat timnas Indonesia tampil begitu spartan di gelaran AFF Cup yang ke- 8 ini? Menurut gue pribadi, faktor pelatihlah yang berjasa besar. Ya selain itu tentunya karena pemain timnas saat ini juga mempunya semangat dan daya juang yang tinggi.

Alfred Riedl, pelatih berkebangsaan Austria ini mampu mengkombinasikan pemain senior dan junior menjadi padu. Jeli dengan kemampuan para pemainnya. Contohnya Hamka Hamzah, yang sudah lama tidak memperkuat timnas dapat bermain baik setelah Riedl mempercayainya mengisi lini belakang. Dia juga berani mencoret Boas Sallosa dari daftar pemain yang akan memperkuat timnas di AFF Cup. Berbeda dengan pelatih sebelumnya yang selalu memakai pemain-pemain yang itu-itu saja, Riedl kini mempercayakan para muka baru untuk bereksplorasi di lapangan. Sebut saja Okto, Nasuha, atau Bustomi yang tampil sangat baik di turnamen ini.

Memang pada akhirnya Indonesia kembali gagal menggenggam juara. Kecewa? Pasti. Tapi kami semua, rakyat Indonesia sudah terlanjur bangga. Apa yang mereka perlihatkan di lapangan, membuat semangat para pendukungnya pun menggebu-gebu. Kami para suporter bersatu demi timnas Indonesia. Tak ada yang berani mengolok perjuangan timnas, kecuali mereka yang tak tahu diri.

Patut diingat pula, kami bangga hanya pada timnas Indonesia. Bukan pada PSSI. Kami tahu, mungkin tanpa PSSI tidak akan ada timnas Indonesia. Tapi kecongkakan para pengurusnya membuat kami antipati pada organisasi sepakbola Indonesia ini.

Tidak ada komentar: