Akhir Dari Tahun Awal

 HAI, GAAAIIIZ!
*udah kayak Ikang Fawzi di iklan On Clinic?*

Gua sebenernya cuma pengen nge-share tentang tugas-tugas akhir yang menyita waktu banget (tapi masih sempet-sempetnya main PES). Setidaknya ada empat tugas yang menarik. Bikin event (matkul Manajemen Komunikasi), bikin tabloid (Pengantar Ilmu Jurnalistik), bikin poster (Komunikasi Visual), bikin festival budaya (Komunikasi Lintas Budaya).

Tugas pertama, bikin event. Ada tiga kategori yang bisa dipilih, training, media, atau charity. Tujuannya sih dosen pengen liat gimana cara mahasiswa ini mengorganisasi sebuah acara. Kelompok gua memilih untuk membuat sebuah training atau tepatnya penyuluhan minat baca terhadap anak-anak kelas 6 SD Cikuda, yang tidak jauh dari kampus.

Acara pun terlaksana pada tanggal 8 Juni 2013 dengan nama READS, Rangkaian Edukasi Anak Dalam Sehari. Untuk mengisi konten acara, kami menggandeng Tabloid Soca, grup dari Koran Sinar Harapan. Walaupun bagi gua acaranya kurang memuaskan, tapi bisa dibilang sukses. Kelompok kami kompak, dan anak-anaknya juga keliatan antusias. :3

@gabyylonda, @rickyycb, @RatihNurmala, @sastifnr, @azisfreakry, @yunitawerdi, guweh, @katanyawildan

Selanjutnya adalah tugas tabloid. Setiap kelompok harus membuat satu buah tabloid yang keseluruhannya harus di-handle sendiri. Cari berita, cari iklan, dan cari jodoh cari percetakan. Kami seolah bikin perusahaan sendiri. Tentunya bikin susunan pengurus dari yang umum juga direksi. Sasaran, anggaran, semua juga harus seperti perusahaan beneran.

Tadinya gua mau bikin tabloid sepakbola, gua udah punya beberapa rencana. Tapi ga semua temen gua ngerti sepakbola, jadi kami memutuskan untuk bikin tabloid anak-anak yang semua suka. Gua, @melaniemeii, @dhadaa, @rickyycb, @katanyawildan, dan @azisfreakry mengerjakan tabloid bernama Dubidu (Dunia Bacaan Informatif dan Edukatif) ini dengan serius tapi banyak bercanda.

Dalam tenggat waktu hampir sebulan, kami bolak-balik Jatinangor-Bandung buat cari berita. Dari yang gagal dapet narasumber gara-gara susah dihubungi, sampe gara-gara ga bawa surat izin peliputan dari kampus. Pada akhirnya kami menyajikan isi yang seadanya. Tapi eksekusi layout dari tabloid kami ini ciamik. *sungkem ke Melani*

Terakhir adalah Festival Budaya. Ini acara tahunan Fikom Unpad buat mahasiswa semester dua berkaitan dengan adanya matkul Komunikasi Lintas Budaya. Nilai UAS matkul KLB ini diambil dari Festival Budaya. Setiap kelas akan menampilkan dua budaya berbeda berdasarkan hasil undian. Dari dua budaya itu masing-masing bakal punya stand yang merepresentasikan budayanya, sedangkan untuk performance, keduanya digabungkan. Kebetulan gua yang ambil undiannya saat itu, dapet budaya Korea dan Inggris. Wuih, kebayang Korea-Inggris digabung jadi apa!

Setelah dibagi dua kelompok, gua kebagian budaya Korea. Persiapan-persiapan menuju Fesbud sangat nguras tenaga dan pikiran. Ga jarang ada adu argumen dan saling merasa paling bener. Senior-senior pernah bilang, event ini bakal nunjukin sifat asli temen-temen, dan berantem bukan hal yang aneh.

Sampe H-1 masalah juga ada terus. Gua sebenernya ngeliat latihan terakhir agak ga puas juga. Makanya gua ga berekspektasi bakal dapet penghargaan yang bakal dikasih dalam beberapa kategori, mulai dari kekompakan kelas, stand, sampe performance terbaik. Tapi temen-temen tetep serius buat event terakhir ini.

Anyeonghaseyoooo!

Penampilan dari Tim Koreng (Korea-England)

Setelah semua kesibukan di semester dua berakhir, semua kembali ke 'habitatnya'. Gua sih yakin, sekecil apapun momennya, entah baik atau buruk, pasti semua kangen masa-masa semester satu dan dua. Karena di tahap selanjutnya kami yang sekelas bakal terbagi tiga jurusan, Jurnalistik, Public Relations, dan Manajemen Komunikasi. Semoga semua mencapai kesuksesan di jalurnya masing-masing. Yoi!